Perusahaan perabotan Four Hands mengalami pertumbuhan yang stabil dan konsisten selama bertahun-tahun. Dengan lebih dari 10.000 dealer dan konsumen aktif, plus proses pengembangan kompleks yang tersebar di AS dan kantor-kantornya di Asia, Four Hands membutuhkan tempat proses dan penyimpanan sentral untuk seluruh data produknya.
Membanggakan layanan pelanggannya, Four Hands ingin memiliki infrastruktur digital untuk mencapai kesempurnaan operasional guna merespons para pelanggannya dengan cepat. Mereka juga perlu merampingkan pengembangan produk dan berkomunikasi secara efisien dengan semua anggota tim, termasuk tim yang ada di luar negeri.
“Kami memiliki beberapa divisi yang sama-sama menggarap pekerjaan dan tidak ada konsistensi dalam prosesnya,” ujar Douglas Estremadoyro, VP Business Innovation di Four Hands. “Komunikasi dengan vendor dan anggota tim kami di Asia seluruhnya melalui email. Kami tidak memiliki hub kolaborasi sentral dan tidak memiliki visibilitas atas keseluruhan proses pengembangan produk.”
Sekarang, semua informasi produk dikumpulkan di satu tempat yang mudah diakses, efisiensi dan visibilitas pengembangan produk jauh meningkat, akurasi data meningkat, dan duplikasi pekerjaan berkurang—hal-hal yang diperlukan Four Hands untuk melanjutkan pertumbuhan mereka sesuai proyeksi. Bagaimanakah mereka mencapai prestasi ini?
Baca kisah lengkapnya di siniDidirikan pada tahun 1996 dan bermarkas besar di Austin, Texas, Four Hands memiliki kantor di Tiongkok, Vietnam, India, dan Indonesia. Mereka mendesain dan memproduksi perabot rumah untuk ruang tamu, ruang keluarga, kamar tidur, ruang makan, kantor, dan luar ruangan. Mereka mengalami pertumbuhan yang pesat, terutama dalam beberapa tahun terakhir dengan lebih dari 500 karyawan, 10.000+ pelanggan aktif, 100+ pemasok aktif, dan 5.000+ SKU aktif. Furnitur mereka dijual melalui berbagai saluran, dari peritel furnitur besar hingga butik kecil dan toko online.
Perabot Rumah
Amerika